Aku berkunjung ke Cianjur tepat satu hari sebelum gempa Cianjur. Hari itu hari Minggu. Gempa terjadi pada hari Senin. Turut berduka cita atas musibah yang menimpa warga Cianjur, semoga diberikan kekuatan bagi warga Cianjur untuk bangkit kembali.
Oke critanya tetiba aku pengen banget ke Cianjur pengen sarapan Bubur Ayam Cianjur. Bubur Ayamnya itu beda soalnya. Perjalanan dimulai dari Bandung menggunakan kereta. Aku naik kereta lokal dari Kiaracondong ke Padalarang. Nah dari Padalarang aku harus naik angkot dulu, karena tidak ada jalur menuju Cianjur. Aku naik angkot kuning jurusan Rajamandala. Angkot kuningnya gampang ditemui kok. Begitu keluar stasiun dan jalan dikit menuju pertigaan sudah berjejer angkot kuning. Memang disitu ada beberapa jurusan, tapi pilih angkot jurusan Rajamandala ya yang searah dengan Stasiun Cipatat.
Stasiun Cipatat berada di sebelum Terminal Rajamandala. Stasiunnya memang nggak dipinggir jalan banget, masuk ke dalam gitu, tapai kalau dalam satu angkot banyak yang menuju ke stasiun, pasti sopirnya bakal nganterin langsung ke arah stasiun. Pas pulangnya nanti juga jangan bingung nyari angkot, banyak angkot kuning yang ngetem di depan Stasiun buat ngangkut yang baru turun dari kereta. Untuk tarif angkotnya yakni 12.000.
Kereta Siliwangi adalah jurusan Cipatat-Sukabumi. Tarifnya hanya 3000. Sehari hanya jalan 3x. Perjalanan menuju Cianjur memakan kurleb 1 jam. Berhubung hari itu hari Minggu, ternyata banyak banget masyarakat yang berpergian menggunakan kereta.
Sesampainya di Cianjur, aku langsung menuju Bubur Ayam Sampurna yang sudah berdiri sejak tahun 1975. Letaknya nggak jauh dari stasiun, tinggal jalan kaki terus ngelewatin pasar-pasar gitu. Nah letak bubur ayam ini ada di Kawasan Bomero Citywalk. Semacam pedestrian gitu. Bubur ayamnya itu pakai bumbu kuning kuahnya. Ih sumpah enak banget. Isinya pakai ampela terus ada sayurannya. Kalau sayurnya itu ktanya ganti-ganti menu sayurnya. Seporsi harganya 15.000
.
Nah beres makan bubur ayam, aku jalan lgi tuh nyari tempat ngopi. Melewati kawasan pecinan terus alun-alun Cianjur.
Akhirnya nemu tempat ngopi namanya Sela Kopi. Lumayan jauh sih dari Stasiun. Lumayan enakeun juga tempat ngopinya.
Aku di Cianjur hanya 3 jam aja sih karena mengejar kereta balik Bandung lagi. Aku nyampe cianjur jam 09.40 dan harus balik naik kereta yang jam 13.16. Oh ga sebelumnya sempetin dulu belanja ke pasar. Kebetulan nglewatin dan aku lagi butuh sayur, ya udah sekalian.