Ini kali kedua aku melewati jalanan perbukitan Bandung utara di lintas Gunung Palasari, Gunung Bukit Tunggul. Naik dari alun-alun Ujung Berung lalu ke Cilengkrang dan mulai melewati jalan berkelok kelok ada yang tajam juga. Jalannya ada yang bagus, ada juga yang setengah rusak.
Awalnya kami melakukan ibadah sholat idul adha di Masjid Pemuda Raheela yang ada di lereng Gunung Manglayang, Masjid ini berada di Kecamatan Cilengkrang. Pemandangan dari masjid ini masyaallah sangat cantik. Apalagi pagi hari. Nuansa pegunungan dan hamparan Kota Bandung di bawah sana ditambah angin pagi yang sejuk. Bangunan masjidnya pun tak kalah cantik. Ini aku kali kedua datang ke Masjid ini. Sebelumnya pada bulan puasa di sore hari.
Setelah selesai sholat, kami melakukan touring ke Lembang dengan memakai jalur Bukit Tunggul. Sebelumnya pada tahun 2017 aku pernah juga melewati jalan ini tapi dari Maribaya Lembang ke Ujung Berung. Sekarang kebalikannya. Dulu ada satu tanjakan turunan dan kelokan jalan yang membuat aku trauma, tapi kalau waktu aku lewat yang dari arah sebaliknya, tanjakannya dan kelokannya tidak seseram kalau dari arah Maribaya ke Ujung Berung.
Tak lupa juga melewati pintu gerbang perkebunan kina. Tapi kali ini nggak mampir. Kalau dulu sempat mampir ke perkebunan kina dan lembah tengkorak. Jalan menuju perkebunan kina emang jelek banget. Akses jalan bukit tunggul yang mendekati perkebunan kina pun juga jelek sepanjang 2-3km. Batu kerikil saja. Tapi untungnya tidak naik turun.
Orang Bandung sendiri pun apalagi yang tinggal di Kota sebenarnya tidak banyak yang tau dengan jalan ini. Karena tempat ini merupakan lipatan perbukitan setelah perbukitan Bukit Moko dan Dago atas. Dan jalan Palintang - Bukit Tunggul sebenarnya masih banyak hutannya daripada pemukimannya. Jadi emang agak serem.
Youtube